Simbiosis Komensalisme
Ekosistem.co.id – Simbiosis komensalisme merupakan salah satu dari jenis simbiosis yang ada di ilmu biologi. Di mana selain simbiosis ini, kita sudah mengenal istilah simbiosis mutualisme yang merupakan hubungan antara makhluk hidup di bumi yang saling menguntungkan satu sama lain.
Lalu ada simbiosis parasitisme, di mana hubungan ini membuat salah satu makhluk hidup yang terlibat di dalam hubungan ini mengalami kerugian. Sedangkan yang lain mendapatkan keuntungan.
Sedangkan simbiosis komensalisme akan kami bahas berikut ini beserta dengan penjelasan dan 10 contoh yang ada di sekitar kita.
Pengertian Simbiosis Komensalisme
Simbiosis ini merupakan hubungan dari dua makhluk hidup atau organisme yang salah satunya mendapatkan keuntungan. Namun yang lain tidak mengalami kerugian dan tidak pula mendapatkan keuntungan.
Jadi bisa dibilang simbiosis komensalisme hanya menguntungkan bagi salah satu pihak saja.
10 Contoh Simbiosis Komensalisme dan Penjelasannya
Sementara itu, hubungan simbiosis komensalisme bisa dilihat di sekitar kita dan berikut ini adalah beberapa contohnya :
1.) Sirih dengan Inangnya
Sirih bisa ditemukan dengan mudah dilingkungan kita dan merupakan contoh simbiosis komensalisme. Sirih yang hidup dengan cara merambat serta beradaptasi dengan inangnya atau tumbuhan yang menjadi inang sirih.
Hal ini dilakukan sirih agar bisa mendapatkan jangkauan sinar matahari untuk proses fotosintesis. Sirih mendapatkan tempat untuk hidup sedangkan tumbuhan yang menjadi inang atau tempat hidupnya tidak akan merasakan kerugian.
Sebab sirih mampu menghasilkan makanannya sendiri melalui proses fotosintesis.
2.) Anggrek dengan Mangga
Anggrek dengan mangga memiliki hubungan yang nyaris sama dengan sirih dan inangnya, di mana anggrek membutuhkan mangga sebagai tempat untuk hidup. Caranya dengan melekat dengan pohon mangga dan merambat untuk mendapatkan air dan sinar matahari.
Karena anggrek juga mampu melakukan proses fotosintesis maka pohon mangga juga tidak akan mengalami kerugian dengan keberadaan anggrek. Sedangkan anggrek mendapatkan keuntungan selain bisa meminjam tubuh pohon mangga sebagai tempat tinggal.
Anggrek juga mendapatkan air dan mineral dengan cara menyerap air yang ada di permukaan pohon mangga atau batang yang sudah lapuk.
3.) Tumbuhan Paku dengan Tumbuhan Jati
Tumbuhan paku juga melekat dan menempel di tanaman jati untuk mendapat sinar matahari agar bisa melakukan proses fotosintesis. Tumbuhan jati yang menjadi tempat tinggal tumbuhan paku tidak akan merasakan kerugian dan mendapatkan keuntungan. Sedangkan tumbuhan paku mendapatkan tempat untuk hidup dan berlindung.
4.) Ikan Remora dengan Ikan Hiu
Ikan remora adalah ikan kecil, mereka hidup secara berkelompok. Ikan ini memiliki cara hidup yang unik yakni dengan cara menjadi pengikut hiu kemanapun ikan pemangsa ini pergi.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan sisa sisa makanan dari hiu dan mendapatkan perlindungan agar tidak dimangsa oleh ikan lain.
Sedangkan hiu tidak mendapatkan apa-apa dalam hubungan ini, tidak diuntungkan mau pun dirugikan.
5.) Ikan Remora dengan Ikan Pari
Sama halnya dengan ikan hiu, ikan remora yang menempel pada ikan pari juga bertujuan untuk mendapatkan sisa sisa makanan dari ikan pari. Namun ikan pari juga tidak merasa dirugikan atau pun merasa terganggu dengan keberadaan ikan kecil ini.
6.) Udang dengan Timun Laut
Udang akan mendekati timun laut bahkan hidup di atas tubuhnya untuk mendapatkan kmakanan yang berasal dari sisa makanan di sekitar timun laut. Di dalam hubungan ini udang mendapatkan dua keuntungan.
Yakni mendapatkan makanan gratis dan tempat berlindung sedangkan timun laut tidak dirugikan atau pun diuntungkan dari hubungan ini.
7.) Ikan Goby dengan Bulu Babi
Ikan goby memiliki ukuran yang sangat kecil dan tipis sementara bulu babi memiliki bentuk bulat dengan duri di sekujur tubuhnya yang digunakan ikan goby untuk berlindung.
Karena zat beracun yang dimiliki oleh bulu babi akan membuat ikan goby aman dari serangan predator. Selain itu ikan ikan kecil ini juga bisa mendapatkan banyak makanan di sekitar bulu babi.
Jadi keuntungan yang diperoleh oleh ikan goby ada dua selain sebagai tempat berlindung namun juga bisa mendapatkan asupan makanan yang cukup. Sedangkan bulu babi tidak mendapatkan apa apa dari hubungan ini.
8.) Paku Tanduk Rusa dengan Inangnya
Bentuk tanaman paku tanduk rusa memang unik namun kebiasaan tumbuhan ini juga unik karena tinggal dan melekat di pohon inangnya. Hal ini dilakukan oleh tanaman ini bukan hanya untuk mendapatkan tempat tinggal. Namun juga agar mendapatkan cahaya matahari yang cukup sebagai bahan untuk proses fotosintesis.
Sedangkan tumbuhan atau pohon yang menjadi inangnya tidak akan merasa terganggu apalagi dirugikan oleh tumbuhan paku tanduk rusa ini. Dan tidak juga mendapatkan keuntungan dari hubungan ini.
9.) Anggrek dengan Pohon Randu
Selain bisa hidup dan bergantung di pohon mangga, ada juga anggrek yang hidup di pohon randu. Tujuannya juga sama yakni untuk mendapatkan sinar matahari yang cukup dan asupan air serta mineral yang diserap dari permukaan batang pohon.
Jadi bukan menyerap air yang ada di dalam pohon sehingga keberadaan anggrek juga tidak akan mempengaruhi pertumbuhan pohon randu.
Pohon randu pun tidak akan merasa dirugikan apalagi diuntungkan dari hubungannya bersama dengan anggrek.
10.) Interaksi Antara Katak dan Pepohonan
Keberadaan katak yang berlindung di pepohonan ketika hujan mau pun ketika badai merupakan contoh simbiosis komensalisme. Pada hubungan ini yang diuntungkan adalah katak karena mendapat tempat berlindung.
Sementara pohon tidak merasa diuntungkan apalagi dirugikan dengan keberadaan katak.
Sudah tahu kan, apa itu simbiosis komensalisme dengan penjelasan dan 10 contoh yang sudah kami ulas untuk sahabat biologi semua.