Platypus
Ekosistem.co.id – Platypus tidak hanya memiliki ciri tubuh yang unik saja, namun kebiasaann dan habitatnya juga sangat menarik untuk dipelajari nih. Kebetulan pada kesempatan kali ini kami akan memberikan pembahasan mengenai Platypus salah satu hewan lucu dan unik.
Simak ulasannya ya!
Platypus Adalah
Platypus adalah hewan yang masuk ke dalam kelompok mamalia yang artinya hewan ini merupakan hewan menyusui. Karena hewan ini berkembangbiak dengan cara melahirkan dan memiliki daun telinga.
Platypus memiliki ciri tubuh yang dipenuhi dengan rambut. Hewan ini sering dianggap sebagai salah satu hewan yang unik di dunia. Karena meskipun platypus merupakan hewan mamalia dan memiliki ciri-ciri sebagai hewan yang masuk kelompok mamalia.
Namun ternyata hewan ini tidak melahirkan seperti mamalia lainnya, tapi malah bertelur. Jadi bisa dibilang salah satu keunikan dari platypus adalah caranya berkembangbiak.
Sebab hewan ini rupanya berkembangbiak secara bertelur loh, akan tetapi hewan ini merupakan hewan mamalia karena dapat menyusui.
Bisa dibilang platypus merupakan satu-satunya hewan yang mampu berkembangbiak dengan cara bertelur. Namun juga dapat menyusui sehingga disebut pula sebagai hewan mamalia.
Keunikan hewan ini juga bisa sahabat biologi lihat dari bentuk tubuhnya, coba lihat gambar di bawah ini :
Dari gambar di atas, sahabat biologi sudah mengamati kan bentuk tubuh dari platypus yang terbilang unik dan aneh. Sebab hewan ini merupakan hewan dengan tubuh perpaduan antara dua hewan.
Yaitu hewan berang-berang yang merupakan mamalia dengan unggas yakni bebek.
Jika sahabat biologi lihat dari gambar di atas, platypus memiliki bentuk paruh mirip dengan kelompok unggas, terutama bebek. Kaki hewan ini juga dilengkapi dengan selaput, dan bentuknya juga mirip dengan bebek ya.
Lalu bentuk tubuhnya dengan ekor dan bulu yang menyerupai hewan mamalia yakni berang berang.
Cukup unik ya hewan yang satu ini. Platypus memiliki nama latin “Ornithorhynchus anatinus” dan masuk ke dalam kelompok mamalia namun berkembang biak dengan cara menyusui.
Platypus merupakan hewan karnivora atau hewan pemakan daging, makanan utamanya adalah ikan-ikan kecil, katak, telur ikan dan lain sebagainya.
Platypus merupakan hewan nocturnal atau hewan yang berburu dan berkegiatan di malah hari, sementara di siang hari hewan ini akan tidur dan bersembunyi melindungi diri dari predator besar yang lebih berbahaya untuknya.
Ciri-ciri Platypus
Hewan ini memiliki ciri-ciri tubuh yang sangat unik, seperti yang sudah dijelaskan di atas tadi.
Umumnya berat badan platypus adalah 3 lbs atau 1,4 kg, tingginya kepalanya bisa mencapai 15 inch atau 38 cm. Panjang ekor platypus adalah 5 inch atau sekitar 38 cm.
Ciri-ciri tubuh yang paling unik adalah paruh yang dimilikinya seperti bebek, dan memiliki kaki bersirip yang juga sama dengan bebek. Bulunya cenderung lebih pendek dan berwarna cokelat.
Hewan ini bertelur untuk berkembang biak dan mengerami telurnya, namun platypus akan menyusui anaknya ketika anaknya telah menetas.
Platypus sangat hebat dalam berenang karena hewan ini memang tinggal daerah yang dekat dengan aliran sungai.
Cara Reproduksi
Organ reproduksi yang dimiliki oleh platypus sangat mirip dengan burung (aves). Platypus yang berjenis kelamin betina memiliki sebuah ovarium yang terdiri dua, yakni ovarium kanan dan ovarium kiri.
Sama halnya dengan ovarium yang dimiliki oleh burung, ovarium yang dimiliki oleh platypus tidak pernah tumbuh secara sempurna.
Platypus sendiri merupakan hewan ovipar atau jenis hewan yang bertelur untuk berkembang biang. Sama halnya dengan unggas platypus akan bertelur dan menyimpan telurnya di dalam sarang yang telah dibangunnya untuk kemudian platypus erami hingga telurnya menetas.
Begitu telur menetas dan anak-anak platypus terlahir, induk platypus akan segera menyusui anaknya untuk memberikan asupan makanan pertama.
Secara bentuk, telur platypus memiliki bentuk yang nyaris mirip dengan telur reptil, yang bentuknya terlihat lebih bundar jika dibandingkan dengan telur burung.
Dalam sekali bertelur platypus akan mengeluarkan sekitar dua telur platypus sekaligus, tapi terkadang juga mengeluarkan satu telur atau tiga telur.
Periode inkubasi atau masa mengerami telur pada platypus dibagi menjadi tiga bagian yaitu :
1.) Tahap Pertama
Embrio tidak mempunyai satu organ yang berfungsi sehingga hanya bisa bergantung pada kantung merah telur untu bisa bernapas.
2.) Tahap kedua
Pada tahap ini, jari jari kaki akan mulai muncul.
3.) Tahap Ketiga
Pada tahap ini gigi-gigi akan mulai muncul.
Periode inkubasi yang terjadi platypus biasanya akan berlangsung sekitar 10 hari. Setelah 10 hari telur akan menetas dan bayi bayi platypus yang menetas akan langsung memiliki rambut.
Bayi platypus yang baru menetas akan langsung menempel pada induknya dan induknya akan mulai menyusui anaknya yang masih dalam keadaan buta dan peka.
Pada masa ini platypus akan selalu berada di sekitar induknya hingga akhirnya setelah bayi platypus menginjak usia 17 minggu atau sekitar 4 bulan, bayi platypus akan mulai meninggalkan sarangnya.
Habitat Platipus
Platypus merupakan hewan endemik yang hanya bisa ditemukan di kawasan Australia saja, platypus hanya mendiami kawasan Tasmania, Victoria, New South Wales dan Queensland.
Pada dasarnya platypus adalah hewan nocturnal yang melakukan kegiatan dan berburu di malam hari. Hewan ini pun merupakan hewan semi-aquatik yang menghabiskan sebagian besar hidupnya di dalam air untuk mencari makanan.
Ketika platypus berenang mereka akan menutup rapat rapat matanya, dan mereka akan bergerak sesuai dengan indra lain pada hewan ini yang sangat peka.
Platypus sangat hebat dalam hal berenang karena kaki dan tangannya memiliki selaput yang ketika digunakan untuk berenang.
Hewan ini akan mengayuh menggunakan kedua kaki depannya sementara untuk menjaga keseimbangan tubuhnya platypus memanfaatkan ekor dan kedua kaki belakangnya.
Melalui ulasan di atas sekarang sahabat biologi sudah percaya kan, jika Platypus merupakan salah satu hewan unik di dunia. Tidak hanya bentuk tubuhnya saja yang unik, namun perilaku dan habitatnya juga sangat menarik untuk dibahas. Semoga ulasan kali ini bermanfaat dan sampai jumpa…
Artikel Lainnya :