Hai sahabat biologi, pada kesempatan kali ini Guru akan memberikan ulasan menarik seputar materi Biologi yang kali ini akan membahas secara lengkap mengenai pengertian dari sel.
Langsung saja simak ulasannya di bawah ini :
Pengertian Sel
Sel adalah bagian struktural terkecil dari tubuh makhluk hidup baik secara struktural ataupun fungsional. Didalam tubuh makhluk hidup sel bekerja secara berkelompok.
Sekelompok sel yang mempunyai fungsi yang sama membentuk jaringan, sekelompok jaringan akan membentuk organ, sekelompok organ akan membentuk sistem organ dan sekelompok sistem organ akan membentuk organisme.
Oleh sebab itu jangan heran jika sahabat biologi menemukan jika sel dinyatakan sebagai unit yang paling kecil dari makhluk hidup.
Secara umum sel terbagi menjadi tiga bagian yaitu Selaput plasma, sitoplasma dan inti sel.
Struktur Sel
Dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu struktur sel prokariotik dan eukariotik, berikutnya sahabat biologi bisa melihat penjelasannya :
A. Struktur Sel Prokariotik
Hampir semua sel prokariotik ini sendiri memiliki membrane plasma dan juga sitoplasma yang di dalamnya memiliki kandungan ribosom. Selain itu di dalamnya juga ada nukleoid yang berupa DNA serta RNA.
Sel prokariotik tidak memiliki membram inti, hal ini dikarenakan tidak adanya bahan inti yang digunakan untuk melakukan kontak secara langsung bersama protoplasma.
Selain itu ciri ciri lain yang ada pada sel prokariotik ini bisa sahabat biologi lihat dari sistem endomembran atau membran bagian dalam. Misalnya saja seperti reticulum endoplasma dan juga pada komplek golgi.
Sel ini juga tidak memiliki kloroplas dan mitokondria namun sel prokariotik ini memiliki mesosom dan juga kromatofor dengan fungsi yang sama.
Sementara itu yang termasuk ke dalam sel prokariotik adalah di bawah ini :
1.) Dinding sel
Fungsi utama dari dinding sel adalah digunakan untuk melindungi dan juga memberikan bentuk agar bentuk dari sel tersebut tidak berubah ubah atau tetap. Sahabat biologi bisa menemukan pori pori yang ada di dalam dinding sel. Fungsi dari pori pori ini adalah untuk jalan keluar dan masuk molekul.
2.) Membran Plasma
Membran plasma ini juga bisa sahabat belajar sebut dengan membran sel. Membran ini terdisi atas molekul lemak dan juga protein. Fungsi utama dari pelindung molekuler sel ini adalah untuk menjadi pengatur pada lalu linta molekul beserta ion yang beradal dari luar dan dalam sel.
3.) Sitoplasma
Fungsi utama dari sitoplasma adalah digunakan untuk menghancurkan atau mencerna makanan yang kita makan. Oleh sebab itu sitoplasma terdiri dari air, protein, mineral, lemak hingga enzim.
Sementara itu agar dapat melakukan proses metabolisme terdiri dari sebuah proses penyusunan yang bisa sahabat biologi sebut dengan anabolisme.
Dan juga proses penguraian yang disebut dengan katabolisme yang dilakukan terhadap zat zat yang ada di dalam sel.
4.) Mesosom
Membran plasma yang menekuk ke dalam hingga membuat bentuk organel disebut dengan mesosom. Mesosom berfungsi sebagai penghasil energi. Mesosom ini sendiri letaknya di dekat dinding sel.
5.) Ribosom
Ribosom adalah sebuah organel yang memiliki tugas sebagai tempat untuk dilakukannya proses sintesis protein.
6.) DNA atau Deoxyribonucleic Acid
Adalah sebuah senyawa yang terdiri dari gula deoksiribosa, basa nitrogen hingga fosfat. Fungsi dari DNA ini sendiri adalah untuk mengantarkan informasi mengenai genetik. Dan biasanya terdiri dari beberapa sifat yang nantinya akan diturunkan di keturunannya.
7.) RNA Asam Ribonukleat (Ribonucleic Acid, disingkat RNA)
Merupakan persenyawaan hasil transkripsi DNA. Sehingga pada bagian tertentu DNA akan melakukan transkripsi atau proses mengkopi dirinya sendiri untuk membentuk RNA.
Tugas dari RNA ini sendiri untuk menyalurkan kode yang berupa genetik dan disesuaikan dengan pesanan dari DNA.
B. Struktur Sel Eukariotik
Perbedaan pokok antara sel prokariotik dan eukariotik terdapat pada membran inti. Di mana pada sel eukariotik sahabat biologi bisa menemukan membran inti. Namun di sel prokariotik sahabat biologi tentunya tidak akan bisa menemukan membran inti.
Tak hanya itu saja, sel eukariotik mempunyai sistem endomembran yang di dalamnya mempunyai organel yang di dalamnya memiliki memberan. Sebut saja seperti endoplasma, komplek Golgi, mikokondria hingga lisosom.
Sel eukariotik ini sendiri di dalamnya juga terdapat sentriol. Sementara pada sel prokariotik tidak memilikinya.
Sementara itu sel eukariotik terdiri dari :
1.) Membran Plasma
Membran plasma membatasi sel dengan lingkungan luar. Sehingga bisa dibilang membrane ini memiliki sifat semi atau selektif permeabel. Fungsinya sendiri adalah untuk mengatur pemasukan dan juga mengatur pengeluaran zat yang masuk ke dalam dan juga keluar.
Melalui beberapa proses seperti difusi, osmosis, dan transport aktif. Membran plasma disusun oleh fosfolipid, protein dan kolesterol.
2.) Sitoplasma
Sitoplasma adalah sebuah cairan sel yang letaknya ada di luar inti. Cairan ini tersusun dari air beserta zat yang larut menjadi satu bersama dengan berbagai macam organel sel hidup yang lainnya.
3.) Nukleus Inti Sel atau Nukleus
Inti sel atau disebut juga dengan nukleus merupakan organel yang paling besar yang ada di dalam sebuah sel. Karena nukleus ini memiliki diameter sekitar 10 mikrometer, dan sahabat biologi bisa menemukannya di tengah sel dengan bentuk yang biasanya bulat atau bisa juga berbentuk oval.
4.) Sentriol Sentriol
Sahabat biolog bisa menemukan sentriol pada saat sel atau organel melakukan pembelahan. Sebab pada fase ini, sentriol akan mempunyai dua buah silia atau bisa disebut pula dengan flagella.
Sentriol ini tidak akan bisa sahabat biologi temukan di tumbuhan karena sentriol hanya ada pada sel hewan saja.
5.) Retikulum Endoplasma
Retikulum endoplasma tercipta dari kata reticular yang maknanya adalah anyaman benang atau bisa juga disebut dengan jala. Hal ini disebabkan karena letak retikulum yang berada di bagian terdalam sitoplasma dengan posisi berada di bagian pusatnya.
Retikulum endoplasma atau RE ini hanya bisa ditemukan di sel eukariotik. Sel ini pun bisa sahabat biologi temukan baik di hewan mau pun di tumbuhan.
6.) Ribosom
Ribosom diketahui tersusun dari RNA-r atau RNA Ribosom dan bersama dengan protein di dalamnya. Selain itu Ribosom sendiri juga tidak mempunyai membran loh.
7.) Lisosom ( Lyso adalah Pencernaan dan Soma adalah Tubuh )
Lisosom sendiri merupakan sebuah membrane yang bentuknya menyerupai kantong kecil dan berisikan dengan enzim hidrolitik. Enzim ini juga disebut dengan istilah lisozim.
9.) Badan Mikro
Karena ukurannya yang kecil maka dari itu bagian ini disebut dengan badan mikro. Ukuran dari badan mikro sendiri hanyalah ,3-1,5 mikro meter dengan peroksisom dan glioksisom yang ada di dalam badan mikro ini.
10.) Mitokondria
Memiliki fungsi sebagai pembantu proses respirasi, mitokondria memiliki bentuk seperti benang atau terdiri dari butiran butiran.
11.) Mikrotubulus dan Mikrofilamen
Organel mikrotubulus ini memiliki bentuk tabung dan juga menyerupai pipa, dan panjangnya sendiri tidak lebih dari 2,5 mikrometer saja. Dan diameternya sendiri hanya sekitar 25 nm. Tabung dari organel ini juga terdiri atas protein yang disebut juga sebagai tubulin.
Jika mikrofilamen sendiri memiliki peran pada setiap gerakan yang dilakukan oleh sel. Bentuk mikrofilamen ini sendiri terdiri dari dua jenis protein.
Protein yang pertama disebut dengan aktin. Sedangkan yang kedua disebut dengan miosin. Mikrofilamen memiliki diameter sekitar 5 nm dan bisa ditemukan di antara sel otot. Bentuknya sendiri menyerupai rangka yang berada di dalam sel.
12.) Jaringan Sel
Pengertian jaringan sel adalah gabungan dari beberapa atau banyak sel yang memiliki fungsi yang sama dalam satu ikatan.
Demikian penjelasan kita tentang pengertian sel secara lengkap, semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan kita tentang ilmu dibidang biologi.
Artikel Lainnya :
