Pembuluh Darah

Posted on

Pembuluh Darah

Pembuluh darah, jantung, dan darah merupakan komponen sistem peredaran darah pada manusia. Ketiga komponen vital ini sangat penting sekali keberadaan dan keterkaitannya agar semua organ yang ada di dalam tubuh kita bisa bekerja secara optimal.

Sistem peredaran darah atau yang sering dikenal sebagai sistem kardiovaskular dalam dunia medis mempunyai peran penting untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh manusia dengan membawa banyak nutrisi dan oksigen. Kandungan inilah yang dibutuhkan oleh semua organ tubuh manusia untuk dapat melakukan pekerjaannya dengan baik sesuai fungsi masing-masing.

Tak hanya itu saja, peran sistem peredaran darah tidak sebatas mengalirkan darah, nutrisi, dan oksigen. Namun, sistem ini juga berperan untuk mengeluarkan karbon dioksida melalui organ paru-paru, menyalurkan hormon, memelihara suhu tubuh agar tetap normal, serta membantu tubuh untuk segera pulih dari penyakit atau komplikasi.

Nah, pada artikel kali ini, kami akan berkesempatan untuk menjelaskan kepada Anda tentang sistem peredaran darah pada manusia, khususnya organ pembuluh darah. Untuk lebih detailnya mari kita simak ulasan lengkap pembuluh darah di bawah ini dengan saksama.

 

Mengenal Apa itu Pembuluh Darah?

Pembuluh darah merupakan organ tubuh yang memiliki bentuk menyerupai pipa atau tabung. Termasuk ke dalam organ sirkulasi yang bertanggung jawab untuk mengalirkan darah berisi nutrisi dan oksigen dari jantung ke seluruh bagian tubuh.

Terdapat tiga jenis pembuluh darah yang terdapat pada manusia. yang pertama adalah  pembuluh nadi (arteri), pembuluh darah balik (vena), dan pembuluh darah kapiler. Arteri berperan untuk mengalirkan darah keluar dari jantung, vena bertanggung jawab membawa darah kembali ke jantung, sementara pembuluh darah kapiler menjadi tempat sebagai pertukaran air dan zat tubuh lainnya seperti oksigen, karbon dioksida, nutrien, zat kimia, ataupun sisa metabolisme.

Baca Juga :  Lidah - Bagiannya Beserta Fungsi Masing-masing

Selain tiga jenis pembuluh darah tadi, tubuh kita juga masih memiliki jaringan pembuluh darah kecil yang disebut sebagai arteriol dan venula. Arteriol merupakan cabang kecil dari arteri, sementara venula merupakan cabang kecil yang mengumpulkan darah dari organ-organ sampai ke vena.

Pembuluh darah pada manusia memiliki ukuran yang sangat panjang, membentang di setiap bagian tubuh. Tidak tanggung-tanggung, panjang pembuluh darah jika direntangkan dapat mencapai panjang hingga sekitar 100.000 Km.

 

Fungsi Sistem Peredaran Darah Pada Manusia

Berikut ada beberapa fungsi peredaran darah pada manusia diantaranya :

  1. Sebagai alat transportasi berbagai macam zat.
  2. Sebagai proteksi dari berbagai benda asing.
  3. Regulasi untuk mengatur keseimbangan suhu dan Ph tubuh.

 

Jenis jenis Pembuluh Darah

Dalam mengalirkan darah ke seluruh tubuh, sistem peredaran darah harus memiliki tiga bagian pembuluh darah agar bisa bekerja dengan baik. Di bawah ini merupakan tiga jenis pembuluh darah sebagai berikut :

  1. Pembuluh Nadi (Pembuluh Arteri)

Pembuluh nadi merupakan pembuluh darah berotot yang mengalirkan darah dari jantung menuju jaringan. Pada umumnya, pembuluh nadi mengalirkan darah yang kaya akan kandungan oksigen ke seluruh bagian tubuh manusia, namun pada pembuluh nadi pulmonalis menjadi pengecualian. Karena pada pembuluh nadi pulmonalis bukan membawa darah yang banyak mengandung oksigen, melainkan mengandung karbon dioksida dari ventrikel kanan jantung menuju paru-paru. Pembuluh nadi yang keluar secara langsung dari ventrikel kiri disebut aorta. Sementara percabangan aorta disebut arteri, dan percabangan arteri disebut arteriol.

Ciri-ciri dari pembuluh nadi adalah terletak di dalam permukaan tubuh, memiliki dinding yang kuat, tebal dan elastis, membawa darah yang kaya akan oksigen, hanya memiliki satu katup yaitu awal pembuluh yang letaknya di dekat jantung, denyutnya terasa, serta jika terluka darah akan memancar.

Baca Juga :  Jaringan Penyokong

 

  1. Pembuluh Balik (Pembuluh Vena)

Pembuluh balik atau vena merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah dari jaringan kembali menuju jantung. Darah yang diangkut oleh pembuluh darah ini miskin oksigen dan lebih banyak mengandung karbon dioksida, terkecuali pada vena pulmonalis.

Pembuluh balik pulmonalis mengangkut darah yang kaya akan oksigen dari paru-paru menuju atrium kiri jantung yang kemudian akan diteruskan untuk diedarkan ke seluruh tubuh melalui ventrikel kiri dan pembuluh arteri.

Pembuluh balik yang membawa darah ke ventrikel kanan dari seluruh tubuh disebut vena cava. Pembuluh balik yang membawa darah ke percabangan dari vena cava adalah vena, sementara itu percabangan vena disebut venula. Pembuluh balik memiliki lapisan yang lebih tipis dan tidak berotot dibandingkan dengan pembuluh nadi. Namun, pembuluh balik mempunyai katup yang membantu menjaga darah agar hanya mengalir menuju jantung.

Ciri-ciri dari pembuluh balik atau vena adalah letaknya yang berada di permukaan tubuh, denyutnya tidak dirasakan, dinding pembuluh tidak elastis dan cenderung tipis, aliran darah kembali menuju ke jantung, jika terluka darah akan menetes, dan pembuluh balik membawa zat karbon dioksida.

 

  1. Pembuluh Kapiler

Pembuluh kapiler merupakan pembuluh darah kecil yang menghubungkan antara arterioldenganvenula. Di dalam pembuluh darah ini, nantinya akan terjadi pertukaran zat oksigen  dengan karbon dioksida dari seluruh tubuh secara difusi dan pertukaran nutrisi dengan zat sisa metabolisme. Pembuluh kapiler mempunyai struktur yang lebih tipis dibanding dengan kedua pembuluh yang telah disebutkan di atas.

Ciri-ciri dari pembuluh kapiler adalah letaknya tersebar di seluruh permukaan tubuh, ukurannya sangat kecil dengan diameter 5-10 mikrometer, denyutnya tidak dapat dirasakan, tidak memiliki katub, bercabang, terdiri dari satu sel dan sangat sempit, jika terluka darah akan menetes, serta pembuluh kapiler membawa oksigen dan karbon dioksida.

Baca Juga :  Pseudomonas Aeruginosa - Pengertian, Gejala, Pengaruhnya Pada Manusia

 

Itu dia pembahasan lengkap mengenai pembuluh darah, sangat beragam bukan? Semoga artikel mengenai pembuluh darah ini bisa bermanfaat dan menambahkan wawasan baru untuk Anda.

 

Artikel Lainnya :