Kromosom Adalah?

Ekosistem.co.id – Kromosom Adalah struktur yang berada di dalam sel yang merupakan sebuah deret panjang molekul dan terdiri dari satu molekul DNA dan juga berbagai protein.

Nah, kamu tahu tidak, apa saja fungsi dari kromosom ini dan strukturnya? Jika belum tahu, maka sangat tepat sekali jika kamu mampir ke website kami. Sebab kami akan memberikan ulasan lengkap mengenai kromosom.

Tapi sebelum itu, kita lihat dulu yuk, apa pengertian dari kromosom itu sendiri.

Pengertian Kromosom

Kromosom berasal dari bahasa Yunani Chroma yang artinya warna dan soma. Jika secara umum kromosom dianggap sebagai sebuah struktur yang berada di dalam sel yang merupakan deret panjang molekul yang terdiri dari satu molekul DNA.

Dan juga berbagai protein terkait yang merupakan informasi genetik dari suatu organisme.

Contohnya seperti molekul kelima jenis histon dan juga faktor transkripsi yang terletak di beberapa deret serta termasuk ke dalam gen unsur regulator dan juga sekuens nukleotida.

Kromosom sendiri terdapat di dalam nukleus atau di setiap inti sel dan di dalam nti sel ini terdapat DNA kompleks. Dan protein yang membentuk setiap struktur benang benang halus yang mudah dengan pewarna tertentu yang biasa disebut dengan kromatin.

Dan pada saat sel tersebut akan membelah benang kromatin ini memendek untuk kemudian menebal lalu membentuk struktur yang ada pada kromosom.

Struktur Kromosom

Secara umu kromosom terdiri dari dua bagian, berikut ini struktur kromosom beserta dengan penjelasannya :

1.) Sentromer

Bagian yang pertama adalah sentromer yang adalah bagian dari kepala kromosom yang memiliki bentuk bulat dan merupakan pusat kromosom dan membagi kromosom menjadi dua lengan.

Pada bagian ini adalah daerah penyempitan pertama yang ada pada kromosom khusus dan juga tetap. Di daerah ini sendiri sering disebut juga dengan kinetokor atau menjadi tempat melekatnya benang benang gelendong yang biasa disebut dengan spindle fober.

Elemen elemen tersebut bertugas untuk menggerakkan kromosom selama proses mitosis atau sebagian dari mitosis sedang berlangsung. Pembelahan sentromer ini biasanya akan memulai pembelahan sehingga bisa bergerak dari bidang ekuator ke arah kutubnya masing–masing.

2.) Lengan

Bagian yang kedua adalah lengan yang merupakan bagian badan utama dari kromosom yang memiliki kandungan kromosom gen. Pada umumnya jumlah lengan yang terdapat pada kromosom ini ada dua namun ada juga beberapa kromosom yang memiliki jumlah hanya satu.

Lengan sendiri dibungkus oleh selaput tipis yang di dalamnya terdapat matriks yang berisikan cairan bening yang mengisi seluruh bagian lengan dan mengandung benang benang halus berpilih yang disebut dengan kromonema.

Di bagian kromonema ini akan mengalami pembelahan yang disebut dengan kromomer yang memiliki fungsi untuk membawa sifat keturunan sehingga biasanya disebut dengan lokus gen. Dan juga kromomer yang adalah bahan protein yang mengendap di dalam kromonemata.

Kromonemata pita ini sendiri memiliki bentuk spiral di dalam kromosom dan terdapat lekukan dua pangkal yang berasal dari kromonemata. Fungsi dari lekukan kedua ini merupakan tempat terbentuknya nucleolus yang ada pada bagian ujung kromosom dan terdapat suatu tambahan yang biasanya disebut dengan satelit.

Satelit sendiri adalah tambahan yang ada pada ujung kromosom.

Jenis Kromosom

Kromosom merupakan organisme eukariotik yang secara umum dapat dibedakan ke dalam dua tipe yakni autosom atau kromosom soma dan gonosom atau seks kromosom.

Berikut ini adalah jenis kromosom dan penjelasannya :

1.) Autosom

Pada manusia jumlah kromosom yang dimiliki berjumlah 46 buah atau 23 pasang kromosom dan dari 46 buah kromosom ini ada sekitar 44 buah di antaranya yang adalah autosom sedangkan yang lain merupakan gonosom.

Sehingga autosom adalah kromosom yang tidak memiliki keterkaitan di dalam penentuan jenis kelamin.

2.) Gonosom Atau Kromosom Kelamin

Jika autosom adalah 44 buah dari 46 kromosom maka gonosom adalah 2 kromosom yang ada di dantara 46 kromosom dan memiliki keterkaitan di dalam penentuan jenis kelami.

Maka dari itu pada lalat buah, dua kromosom yang menentukan jenis kelamin ini biasa disebut dengan gonosom atau seks kromoson. Karena pada individu betina seks kromosom ini merupakan sepasang dan memiliki bentuk batang. Dan disimbolkan dengan huruf X atau kromosom X.

Sedangkan pada individu jantan hanya dijumpai 1 buah kromosom X karena yang 1 buah lagi merupalan kromosom Y yang memiliki bentuk bengkok.

Fungsi Kromosom Manusia

Pada kromosom DNA bertugas untuk mengelilingi histon yang merupakan komponen mirip dengan protein. Bentuk kromoson sendirilah yang membuat DNA melilit histon. Sehingga tubuh manusia dapat tumbuh sempurna sel pun harus membelah diri secara rutin.

Sel sel yang membelah diri ini pun akan menggantikan sel lama yang telah rusak dan disinilah peran dari kromosom. Fungsi kromosom pada manusia yang paling penting adalah untuk memastikan jika DNA ada di tempatnya ketika proses pembelahan sel. Hal ini akan membuat sel dapat terbagi rata antar sel. Kromosom juga berperan penting dalam proses duplikasi DNA.

Kesamaan Kromosom Dan Gen

Kromosom memang memiliki keterkaitan dengan gen, keduanya pun memiliki kesamaan seperti di bawah ini :

1.) Kromoson dan gen sama sama berpasangan di dalam sel diploid.

2.) Pasangan kromosom dan homolog ini akan terpisah pada saat proses meiosis dan hal ini juga terjadi pada pasangan gen sealel pada saat menjadi gen gamet.

3.) Fertilisasi mengembalikan keadaan kromosom dan juga gen yang saling berpasangan.

Jumlah Kromosom Pada Manusia

Pada setiap makhluk hidup, jumlah kromosom yang dimilikinya sangatlah berbeda dan hanya bisa dilihat dengan menggunakan alat khusus, seperti mikroskop. Dengan alat ini kita bisa meneliti kromosom mulai dari jenisnya hingga bentuknya.

Karena memang ukuran kromosom sangatlah kecil sehingga membutuhkan alat khusus untuk menelitinya. Kromosom memiliki bentuk yang menyerupai pola pita dan garis tertentu ketika diberikan warna.

Kariotipe adalah tampilan visual dari setiap individu kromosom.

Manusia memiliki sel somatic dan sel selain sperma serta ovum berjumlah 46 kromosom sedangkan kromosom tersebut disusun berpasangan hingga berukuran panjang dengan setrometer dan pola warna yang sama. Bagian ini disebut dengan kromosom homolog.

Tiap pasangan kromosom akan membawa gen berupa unit instruksi dan memberikan pengaruh pada sifat herediter tertentu serta mengendalikan karakter warisan yang nyaris sama.

Seperti warna yang diletakkan di suatu posisi gen pada kromosom ternetu sehingga homolog dari kromosom memiliki gen yang menjadi penentu warna mata di lokus yang kedudukannya setara.

Pasangan kromosom homolog yang ada di kariotipe merupakan konsenkuensi dari hubungan seksual. Sehingga setiap individu akan mewarisi sebuah kromosom yang berasal dari pasangan kromosom induknya masing-masing.

Dari sinilah manusia memiliki 46 kromosom yang ada di sel somatik yang merupakan dua set masing masing 23 kromosom. Atau satu set material dengan ibu dan satu paternal yang berasal dari ayah.

Namun terdapat pengecualian untuk aturan kromosom homolog yaitu somatik dan kromosom unik yakni X dan Y.

X adalah kromosom betina sementara dengan sebuah kromoom Y ( XY). Karena keduanyalah yang menentukan jenis kelamin sebuah individu dan kromosom X dan Y ini memiliki istilh gonosom atau kromosom sex karena merupakan kromosom jenis kelamin.

Sementara kromoson selain gonosom adalah autosom dan kromosom tubuh dengan jumlah 46 atau terdiri dari sekitar22 pasang autosom serta sepasang gonosom.

Sperma serta ovum yang berbeda dari sel somatik dalam jumlah kromosomnya yang merupakan sel kelamin atau gamet dengan set tungga 22 autosom.

Lalu ditambah satu kromosom seks X dan Y serta sebuah sel dengan satu set kromosom tunggal bernama sel haploid.

Sehingga secara jelasnya manusia memiliki jumlah haploid sebanyak 23 (n=23).

Sudah tahu, jika kromosom adalah struktur yang berada di dalam sel yang merupakan sebuah deret panjang molekul. Dan terdiri dari satu molekul DNA dan juga berbagai protein. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada materi biologi yang lainnya.

Artikel Lainnya :