Daun Telinga – Fungsi, Dan Penyakit Di Daun Telinga
Telinga merupakan salah satu organ yang berada di dalam tubuh baik manusia maupun hewan. Telinga akan berfungsi untuk menangkap objek suara yang berada di luar dan akan ditangkap oleh daun telinga. Telinga bekerja secara spontan yaitu akan bekerja secara otomatis bila mengkampayekan objek suara yang berada di sekitar. Jangkauan dari Indra pendengaran yang satu ini beragam. Pada beberapa makhluk hidup jangkauan dari Indra pendengaranya bahkan ada yang sampai ratusan meter dengan frekwensi suara tertentu. Pada manusia umum telinga akan menangkap objek suara yang berada di sekitarnya saja dengan frekwensi normal yaitu ketika berbicara dengan jarak kurang lebih 4 meter.
Pada bagian telinga terdapat daun telinga. Daun telinga merupakan bagian telinga yang berada paling luar yang berbentuk seperti daun. Daun telinga berfungsi untuk menangkap suara agar dapat terdengar lebih jelas kemudian akan dikirim ke bagian dalam di telinga.
- Menyeleksi frekuensi suara yang berbeda-beda
Daun telinga memiliki fungsi untuk menyeleksi frekuensi suara hal ini dikarenakan tak semua frekuensi suara bisa didengar oleh manusia sehingga tugas daun telinga adalah menyeleksi gelombang suara berdasarkan frekuensinya apakah gelombang suara tersebut memiliki frekuensi yang aman dan bisa diterima oleh manusia.
- Menangkap suara
Telinga memiliki bentuk yang menyerupai seperti corong yang menjorok ke luar, dan berfungsi untuk menangkap suara-suara yang ada di sekeliling manusia. Jika daun telinga telah menyeleksi suara maka kemudian akan dikumpulkan dan daun telinga yang akan pertama kali mendapatkan gelombang suara tersebut. Daun telinga sendiri terbuat dari tulang rawan elastin yang memudahkan daun telinga untuk bisa menangkap getaran suara yang ada di sekelilingnya.
- Meningkatkan amplitudo gelombang suara
Ada gelombang suara yang masuk ke telinga memiliki amplitude yang sangat kecil sehingga membuat telinga sulit untuk memprosesnya, di sinilah peran dari daun telinga yang bertugas untuk mengatur volume suara yang masuk. Jika amplituo yang diterima memiliki gelombang yang kecil maka daun telinga akan menaikkan volumenya agar telinga bisa menerima suara yang masuk.
Daun telinga pada manusia memeliki bentuk dan ukuran yang bebeda-beda. Selain dari ukuran yang bebeda-beda struktur dari daun telinga pun berbeda karena dipengaruhi oleh beberapa faktor. Contoh daun telinga pada anak-anak dan orang dewasa, telinga pada anak-anak memliki tekstur yang lebih lembut dibandingkan dengan daun telinga orang dewasa. Bentuk dan struktur dari lubang pun beragam pada telinga manusia. Perbedaan tersebut disebabkan oleh suatu kelainan atau penyakit yang diderita.
Bagi sebagian orang bentuk telinga memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Perbedaan tersebut tidak lain disebabkan oleh pertumbuhan telinga yang tidak sempuran atau mengalami suatu kelainan dan penyakit pada daun telinga. Bahkan di beberapa tipe kelainan ada yang memeliki resiko fatal bagi sistem pendengaran telinga manusia. Walaupun telinga bukan organ vital atau organ utama yang berada di tubuh tetap kita harus mencegah kelainan yang dapat menimpa daun telinga.
Umumnya kelainan ini dapat dilihat ketika masih bayi. Pada fase ini telinga dapat mengalami beberapa kelainan dan bentuk yang tidak biasa. Nah apa saja kelainan atau penyakit yang menyerang daun telinga. Berikut penjelasannya:
- Mikrotia : telinga yang berada di luar tidak dapat berkembang semestinya sehingga menyebabkan kelainan pada bentuk telinga
- Anotia : kehilangan pada salah satu daun telinga
- Telinga yang menonjol lebih dari 2 cm dari kepala
- Telinga menyempit atau menjuntai : menyebabkan bentuk telinga yang pipih atau menggulung ke arah luar telinga
- Criptotia : kelainan pada bagian atas daun telinga yang melipat ke bagian dalam daun telinga
- Stahl’s ear : telinga yang melancip ke luar
- Kelainan pada lubang telinga yang memeliki ukuran lubang tidak semestinya atau memeliki jumlah lubang yang lebih dari satu yang biasa disebut kongenital serta memeliki kualitas tambahan
- Hemangioma : kelainan telinga karena terdapat tumor yang berada di daun telinga.
Nah itulah penjelasan mengenai daun telinga baik dari fungsi telinga maupun kelainan atau penyakit yang terjadi di daun telinga manusia. Meskipun telinga buka organ utama atau organ vital tapi tetap telinga memegang peranan penting dalam sistem tubuh yaitu sebagai alat pendengaran yang memudahkan makhluk hidup seperti manusia dalam berkomunikasi. Jagalah kebersihan dan kesehatan telinga karena ditakutkan akan membawa penyakit yang tidak diinginkan. Setiap bagian organ tubuh harus dijaga karena merupakan faktor penting. Kita yang diberkati telinga yang sehat dan normal harus bersyukur atas pemberian sang pencipta.
Sekian dan semoga artikel pembahasan kali ini dapat memberikan manfaat serta menambah pengetahuanmu, sampai jumpa di artikel berikutnya.