Chordata Adalah – Karakteristik, Klasifikasinya

Posted on

Chordata Adalah

Ekosistem.co.id – Chordata adalah sekelompok hewan yang termasuk dalam kelompok vertebrata dengan ciri tubuh mirip dengan invertebrata. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai Chordata secara lengkap.

Simak ya!

 

Pengertian Chordata

Chordata Adalah sekumpulan hewan yang memiliki tulang belakang. Filum chordata merupakan kelompok hewan yang mencangkup vertabrata. Namun, tidak semua chordata adalah vertabrata. Istilah Chordata sendiri berasal dari bahasa Yunani yang artinya tidak memiliki senar, tali atau juga bisa disebut dengan dawai.

Untuk lebih mengenal kelompok hewan ini, kami sudah menyiapkan ulasannya di bawah ini mulai dari karakteristik hingga klasifikasinya.

 

Karakteristik atau Ciri-ciri dari Chordata

 

Chordata adalah filum hewan yang bisa dengan mudah kita kenali dengan melihat ciri-cirinya. Biasanya pada hewan chordata akan memiliki empat ciri utama yang muncul selama perkembangan embrionik.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri chordata antara lain :

1.) Mempunyai notochord, yaitu suatu tangkai pendukung atau semacam tulang rawan yang memanjang di bagian dorsal tepatnya di bawah susunan saraf.  Notochord berfungsi sebagai pendukung tubuh.

Ketika memasuki tahap embrionik yang ada pada spesies chordata dewasa, meski tidak semua chordata mempunyai Notochord.

2.) Tali saraf dorsal (nervecord), adalah tabung yang berasal dari serat saraf yang berkembang menjadi sistem saraf pusat, yang terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang dalam vertebrata.

Pada chordata, terletak dorsal ke notochord sedangkan pada filum hewan berada di tali saraf padat yang letaknya ada di ventral dan lateral sebagai ciri khususnya.

3.) Celah faring, merupakan celah atau bukaan di faring (daerah tepat di belakang mulut) yang meluas ke lingkungan luar. Organisme yang hidup dan tumbuh di wilayah peraihan akan memiliki celah ini. Dan berfungsi sebagai jalan keluar bagi air yang masuk ke dalam mulut, ketika sedang makan.

Baca Juga :  Gambar Kultur Jaringan - Lengkap Dengan Penjelasannya

Celah faring yang ada pada beberapa invertebrata chordata berfungsi sebagai filter yang digunakan untuk menyaring makanan dari air. Lalu membawanya masuk ke mulut.

Sedangkan pada ikan vertebrata celah ini dimodifikasi atau berkembang menjadi celah insang. Embrio yang ada pada manusia mempunyai insang yang akan menghilang sebelum dilahirkan ke dunia. Kemudian jaringan insang ini akan berubah dan tumbuh menjadi struktur lain yang berada di kepala leher.

4.) Ekor post-anal, merupakan perpanjangan posterior tubuh yang mengarah ke anus. Pada bagian ekor ini juga terdapat kandungan komponen kerangka serta otot sehingga dapat membantu untuk mendorong pergerakan hewan air. Misalnya pada hewan ikan.

Ekor ini juga berfungsi untuk memberikan keseimbangan, memberikan sinyal bahaya, menarik perhatian pasangan hingga ekor post anal yang mampu menyusut pada manusia dan kera.

 

Klasifikasi Chordata

Untuk lebih memahami mengenai kelompok chordata, kami pun sudah menyusun klasifikasinya di bawah ini :

1.) Cephochordata (Lancelet)

Lancelet memiliki ciri khusus pada tubuhnya yang mirip ikan namun tak bersirip. Bentuknya memanjang dengan ukuran kecil seperti pisau dan transparan.

Sebab kelompok ini memiliki tubuh yang menyerupai pisau sehingga disebut juga dengan istilah lancelet. Mereka dapat hidup dengan cara mengubur diri di dalam pasir yang ada di dasar lautan tropis. Dan hanya memperlihatkan bagian kepalanya saja.

Untuk membawa makanan ke dalam mulutnya, hewan ini pun akan dibantu oleh tentakel yang ada pada tubuhnya.

 

2.) Urochordata (Tunicate)

Urochorda dapat hidup di wilayah perairan laut dan bisa bertahan hidup baik sebagai parasit atau hidup secata mandiri. Pada fase larva terdapat empat struktur chordata.

Tunicate memang termasuk dalam kelompok chordata, akan tetapi kelompok ini akan kehilangan notochord, ekor post – anal, hingga tali saraf dorsal. Akan tetapi mereka masih mempunyai celah faring.

Baca Juga :  Biosfer – Pengertian, Komponen dan Faktor Penyebabnya

Kebanyakan tunicate adalah hermafrodit. Tunicate memakan plankton dan detritus.

 

3.) Vertebrata (Craniata)

Cranium sendiri terdiri dari struktur tulang, tulang rawan mau pun tulang berserat yang mengelilingi otak, rahang hingga tulang wajah. Hewan ini secara umum memiliki bentuk simetris bilateral dengan kepala.

Craniata memiliki tengkorak penyusun di tubuhnya yang disebut dengan clade dan craniata termasuk hagfisher atau Myxini dengan tengkorak yang tidak mempunyai tengkorak belakang. Dan semua organisme ini disebut dengan vertebrata.

Kelompok hewan vertebrata ini juga mempunyai otak yang dibungkus di dalam tengkorak, organ internal yang mampu berkembang hingga sistem sirkulasi tertutup dengan saraf karnila sensorik dan motorik yang unik.

Vertebrata adalah kelompok chordata terbesar. Ada lebih dari 62.000 spesies hidup. Vertebrata dikelompokkan berdasarkan ciri-ciri anatomi dan fisiologis dengan lebih dari satu klasifikasi. Dan juga skema penamaan yang dipakai untuk menyebutkan hewan-hewan ini.

Dari sini kita bisa mempertimbangkan kelompok tradisional agnatha, chondrichthyes, amphibia, aves, mamalia, osteichthyes dan pastinya reptilia.

Meski banyak yang mengklasifikasikan burung di dalam kelompok reptilia yang dapat menjelaskan mengenai warisan evolusi mereka. Namun di sini kelompok aves dan reptilia pastinya tidak sama dan harus dipisahkan meski kedua kelompok ini memiliki beberapa kesamaan.

Sedangkan hagfish dan lamprey yang merupakan ikan tanpa rahang atau agnathans. Akan tetapi jika dilihat dari skema klasifikasinya yang terlihat digunakan untuk memisahkan ikan rahang chordata atau hagfish ini dengan lamprey atau ikan tanpa tulang.

Lalu hewan dengan rahang disebut dengan istilah gnathosoma yang masuk dalam kelompok ikan dan tetrapoda-amfibi, mamalia, aves dan pastinya reptilia. Sedangkan tetrapoda dibagi ke dalam dua kelompok yakni : amnion dan amfibi.

Baca Juga :  Pola Aliran Sungai – Bentuk dan Gambarnya

 

Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai chordata adalah yang mencangkup karakteristik dan klasifikasinya. Semua yang kami jabarkan ini untuk memudahkan kalian belajar. Semoga bermanfaat.

 

 

Artikel Lainnya :

  1. Bagian Bagian Daun – Pengertian, Struktur, Fungsi, dan Gambarnya
  2. Metabolisme Protein – Pengertian Dan Proses Terjadinya Pada Tubuh
  3. Alat Pernapasan Manusia – Penjelasan Dan Fungsinya