Bagian Otak- Pengenalan Dan Fungsinya Untuk Tubuh
Otak adalah organ yang merupakan pusat komando dan sistem saraf manusia. Kecerdasan, kreativitas, emosi, ingatan dan gerakan tubuh adalah beberapa dari banyak hal yang bisa diatur oleh otak. Jika Anda ingin melakukan sesuatu, maka otak yang akan mengaturnya. Cara kerjanya, Anda menerima input dari organ sensorik dan mengirimkan output ke otot sebagai tindakan. Tetapi otak bukanlah suatu entitas. Banyak bagian otak bertanggung jawab atas berbagai fungsi tubuh. seperti yang kami beritahu dibawah ini!
Bagian Otak Dan Fungsinya
Otak dilindungi oleh tengkorak untuk melindunginya dari cedera kepala ringan. Tengkorak terdiri dari delapan tulang yang merekat termasuk bagian frontal, parietal, temporal, sphenoidal, oksipital dan etmoid.
Jadi apa saja bagian otak yang memenuhi fungsi masing-masing? Lihat penjelasan di bawah, ya.
Otak besar
Otak besar (serebrum) adalah bagian terbesar dari otak yang terdiri dari otak kanan dan otak kiri. Permukaan otak memiliki tampilan lipat yang disebut korteks. Korteks mengandung sekitar 70% dari 100 miliar sel saraf.
Otak bekerja untuk mengatur semua tindakan dan pikiran. Terdiri dari empat bagian yang disebut lobus, Seperti dibawah ini
- Lobus frontal. Bagian otak belahan belakang dahi. Digunakan untuk mengatur pengambilan keputusan, kepribadian, gerakan, proses dan interaksi intelektual. Lobus frontal berfungsi mengendalikan pikiran, penalaran, dan perilaku.
- Lobus parietal. Bagian otak ini bertanggung jawab atas lima indera manusia. Untuk mengetahui cara menyentuh, merasakan, melihat, mendengar dan mencium.
- Lobus oksipital. Lobus ini sangat penting untuk menerima, memproses dan menafsirkan informasi sensorik.
- Lobus temporal. Bagian ini memainkan peran penting dalam pengaturan input sensorik, persepsi pendengaran, produksi suara dan bahasa, dan memori.
Otak Kanan dan Otak Kiri
Otak kiri adalah belahan otak kanan. Secara umum, belahan kanan mengendalikan kreativitas, kapasitas spasial, keterampilan artistik dan suara.
Kemudian, otak kiri adalah belahan otak di sebelah kanan. Secara umum, belahan kiri mengontrol bicara, pemahaman, aritmatika, dan penulisan.
Menurut My Field Clinic, belahan kiri dominan dan penggunaan bahasa pada sekitar 92% orang. Kedua otak ini dihubungkan oleh akson, corpus callosum.
Otak Tengah dan Batang Otak
Bagian otak tengah termasuk tektum dan tegmentum. Seringkali, otak tengah, pons dan medulla oblongata disebut bersamaan dengan batang otak. Bagian ini digunakan untuk menghubungkan otak dan otak kecil ke sumsum tulang belakang. Selain itu, bagian ini juga melakukan banyak fungsi otomatis seperti pernapasan, detak jantung, suhu tubuh, siklus tidur dan bangun, pencernaan, bersin, batuk, muntah dan menelan.
Fungsi Batang Otak: Otak Tengah, Pons, Medulla Oblongata. Batang otak merupakan satu dari tiga bagian struktur utama otak selain otak besar dan otak kecil. Keutamaan Fungsi Batang Otak adalah untuk memfasilitasi komunikasi antara otak bagian atas (cerebrum dan cerebellum) dengan sumsum tulang belakang
Otak Belakang
Bagian belakang otak terdiri dari otak kecil, pons dan medula. Otak kecil juga disebut otak kecil di bawah otak. Fungsinya untuk menyelaraskan gerakan otot, menjaga postur tubuh dan tetap seimbang.
Kebiasaan Yang Dapat Merusak Otak
1.Jarang Sarapan Pagi : Seseorang yang sering melewatkan sarapan pagi memiliki kadar gula darah yang sangat rendah sehingga mengakibatkan suplai nutrisi ke dalam otak menjadi kurang. Kebiasaan ini perlahan dapat merusak fungsi otak.
2.Makan Dalam Terlalu Banyak : Makan terlalu banyak dalam satu waktu dapat membuat pembuluh otak mengeras karena timbunan lemak yang ada pada dinding di dalam pembuluh darah. Terutama jika mengkonsumsi makanan berlemak, hal ini dapat mengakibatkan kemampuan kerja otak menurun secara perlahan.
3.Merokok : Tak hanya bahaya bagi paru-paru zat yang ada di dalam rook apabila dihisap juga bisa menyebabkan penyusutan otak secara cepat sehingga bisa mengakibatkan penyakit yang cukup serius yakni Alzheimer.
4.Mengkonsumsi Gula Dalam Jumlah Yang Sangat Banyak : Konsumsi gula yang terlalu banyak juga bisa menyebabkan otak terganggu perkembangannya karena penyerapan protein dan nutrisi tersumbat dan menjadi tidak seimbang.
5.Polusi Udara : Menghirup udara yang penuh dengan polusi bisa menurunkan suplai oksigen ke dalam tubuh sehingga lambat laun bisa menurunkan efisiensi otak.
